Pasaman Barat | Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Basuki ikut menyukseskan penanaman pohon mangrove di Pantai Indah Sasak Maligi, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia bersama Dandim 0305/Pasaman yang merupakan penanaman secara serentak di semua wilayah pesisir pantai di Indonesia sebagai antisipasi abrasi pantai, Senin sore (15/05/2023).
AKBP Agung Basuki mengatakan, kegiatan penanaman mangrove yang berada di kawasan wisata di daerah ini merupakan program Panglima TNI yang harus disukseskan secara Bersama dengan melibatkan seluruh stakeholder terkait dan dibantu oleh tokoh masyarakat.
Kapolres berharap, dengan pelestarian tanaman mangrove itu bisa meningkatkan ekonomi masyarakat setempat terutama untuk masyakakat yang mengantungkan perekonomiannya dari hasil laut.
"Apabila tumbuh, maka akan hidup biota berupa kepiting, ikan, udang bakau dan lainnya yang bisa dimanfaatkan masyarakat setempat guna meningkatkan perekonomian di sektor kemaritiman," katanya.
Pada kegiatan penanaman mangrove serentak se-Indonesia hari ini, Kapolres juga membawa puluhan personel dengan touring bersama Komunitas Motor Trabas Brata Polres Pasaman Barat.
"Kita sengaja memakai sepeda motor trabas sehingga bisa bersilaturrahmi langsung dengan masyarakat. Selain itu juga bisa memberikan himbauan untuk selalu menjaga kamtibmas yang kondusif," ujarnya.
Dandim 0305/Pasaman Letkol Inf. Putra Negara mengatakan pihaknya melakukan penanaman mangrove sebanyak 1.000 batang di lahan sekitar satu hektare di Pantai Indah Maligi.
"Hari ini penanaman mangrove serentak di wilayah pesisir pantai oleh Presiden Joko Widodo. Mudah-mudahan nanti bermanfaat bagi masyarakat. Penanaman ini kita libatkan semua unsur termasuk rekan-rekan kita dari Polri," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, penanaman mangrove itu juga dilakukan unsur Forkopimda dan Forkopimca yang dihadiri oleh Bupati Pasaman Barat H. Hamsuardi, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki, Kepala Kejaksaan Negeri M. Yusuf Putra, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasaman Barat Zulfi Agus dan kepala Organisasi Perangkat Daerah, Camat, Wali Nagari, personel TNI, Polri dan lainnya.
Menurutnya penanaman mangrove itu merupakan perintah dari Panglima TNI untuk melaksanakan penanaman mangrove di seluruh wilayah memiliki pantai atau pesisir.
Untuk Pasaman Barat pihaknya menyediakan satu hektare dan setelah ini akan dilanjutkan program ke lokasi lain.
"Kita bakal berkoordinasi dengan Pemkab Pasaman Barat dalam melanjutkan penanaman mangrove ke daerah lain, karena luas pesisir pantai di Pasaman Barat cukup Panjang dan luas," imbuhnya.
Letkol Inf. Putra Negara mengakui, penanaman mangrove kali ini dalam rangka reboisasi di kawasan pesisir pantai, juga untuk mengantisipasi abrasi pantai dan penghijauan.
Dengan adanya penanaman mangrove itu, ia berharap dapat menginisiasi dan memicu semangat masyarakat pesisir pantai untuk menanam dan memelihara mangrove tersebut.
Sementara itu, Bupati Pasaman Barat H. Hamsuardi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan penanaman mangrove di Pantai Indah Maligi Sasak.
"Mudah-mudahan tanaman ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain penghijauan juga dapat mengatasi abrasi dan sebagai mitigasi bencana," tutupnya.
(HumasResPasbar)
0 Komentar