BREAKING NEWS

10/recent/ticker-posts

Walaupun Hujan Deras, Personel Satgas Yonif 511/DY Membantu Persalinan Dan Evakuasi Bayi Di Perbatasan Papua Demi Kemanusiaan

Merauke | Personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 511/DY Pos Kout dipimpin Serda Dasmadi beserta 3 personel dan bidan Puskesmas Bupul 3 membantu proses persalinan Ny. Margareta (21) warga perbatasan RI-PNG *Kampung  Kwel, Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke.* Rabu (08/02/2023).


Wadan Satgas Yonif 511/DY Mayor Inf Aditya Kurnia Rahman dalam keterangannya mengatakan kejadian bermula ketika pada pukul 10.00 WIT, seorang bidan Puskesmas Bupul 2 Bidan Lusi, datang ke Pos Kout meminta bantuan bahwa ada warga Kampung Kwel yang akan melahirkan.


Mendapat kabar tersebut, kemudian Wadan Satgas memerintahkan personel kesehatan Kout untuk segera membantu. Melalui proses yang dramatis walaupun keadaan kondisi hujan deras anggota kesehatan pos Kout dengan sigap dan cepat bersama bidan langsung menuju ke rumah Ny. Margaretha.


"Apa yang dilakukan oleh personel Satgas merupakan implementasi dari komitmen sejak awal penugasan, yakni melaksanakan tugas yang berorientasi pada kemanfaatan diri bagi lingkungan serta dapat bersinergi dengan semua instansi dalam membantu kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat,” kata Wadansatgas.


Pada pukul 11.30 WIT anak Ny. Margareta lahir prematur dalam keadaan selamat berjenis kelamin perempuan dengan kondisi sehat serta memiliki berat 1.000gr. Kemudian bayi tersebut dirujuk menuju RSUD Merauke untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.


Sementara itu, Tn. Richardo (23) suami Ny. Margareta mengucapkan "saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI dari Satgas Yonif 511 Badak Hitam  yang telah mau membantu kelancaran proses kelahiran anak saya walaupun dalam kondisi hujan deras tetapi tetap mau datang ke rumah saya, kiranya Tuhan selalu memberkati bapak-bapak TNI dan ibu bidan," ujar Richardo.

Posting Komentar

0 Komentar